KPK menilai kehadiran Presiden di Hari Antikorupsi Sedunia menjadi momentum untuk menguatkan lembaga pemberantasan korupsi di Indonesia.

Dalam semangat Hari Antikorupsi Sedunia 2024, PIP berkomitmen memperkuat budaya transparansi dan akuntabilitas untuk mendukung pembangunan Indonesia yang maju, bersih, dan sejahtera.

Dalam upaya pemberantasan korupsi yang semakin canggih dan kompleks, dibutuhkan sinergi dari berbagai pihak dengan memanfaatkan teknologi terkini.

Presiden Jokowi menegaskan, RUU Perampasan Aset sudah mendesak untuk disahkan karena hukuman penjara belum memberikan efek jera bagi koruptor.

Komisi Pemberantasan Korupsi memberikan penghargaan kepada pelapor gratifikasi inspiratif dan instansi yang konsisten dalam menyampaikan LHKPN. Mereka menjadi teladan bagi masyarakat dalam menanamkan nilai antikorupsi.

Korupsi dinilai menjadi pangkal dari berbagai tantangan dan masalah pembangunan. KPK berjanji bekerja keras dalam memberantas korupsi melalui strategi pendidikan masyarakat, pencegahan, ataupun penindakan.

KPK diharapkan segera menahan orang-orang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka, seperti Gubernur Papua Lukas Enembe, Hakim Agung Gazalba Saleh, dan Bupati Bangkalan Abdul Latif Amin Imron agar tidak melarikan diri.

KPK ingatkan agar korupsi proyek infrastruktur dihentikan di Sumut. Hampir semua korupsi di Sumut terkait dengan proyek infrastruktur. Sumut pun sedang menjalankan megaproyek pembangun jalan provinsi Rp 2,7 triliun.