Menu
Cari
Mobile App
Reward
Baru
Kompaspedia
Gerai
Institute
Weekend
Beranda
Polhuk
Pilkada 2024
Ekonomi
Wirausaha
Opini
Artikel Opini
Analisis Ekonomi
Analisis Budaya
Analisis Politik
Kolom
Tajuk Rencana
Surat Pembaca
Humaniora
Dikbud
Ilmiah Populer
Iptek
Kesehatan
Dana Kemanusiaan Kompas
Nusantara
Metro
Internasional
Olahraga
Tokoh
Sosok
Wawancara
Figur
Nama & Peristiwa
Gaya Hidup
Kendara
Gawai
Kuliner
Mode
Properti
Riset
Kajian Data
Linimasa
Survei
Investigasi
Tutur Visual
Video
Video Berita
Program
Dokumenter
Lainnya
filter bubble
Polarisasi cebong versus kampret berpotensi memunculkan polarisasi politik di tahun politik ini, terutama melalui media sosial. Semestinya kita mulai memasang alarm menghadapi algoritma kita masing-masing.
Bagikan
Mewaspadai Polarisasi Algoritma
Polarisasi cebong versus kampret berpotensi memunculkan polarisasi politik di tahun politik ini, terutama melalui media sosial. Semestinya kita mulai memasang alarm menghadapi algoritma kita masing-masing.
Opini
·
Dipaksa Mengadopsi Teknologi Digital Lebih Cepat
Teknologi digital adalah keniscayaan. Pandemi membuat penggunaan teknologi digital makin cepat dan masif. Namun, lemahnya literasi digital membuat internet dan gawai belum dimanfaatkan optimal dan bertanggung jawab.
Humaniora
·
Banjir Informasi: Ladang Subur Tumbuhnya Hoaks
Banjir informasi menarik segenap perhatian penerimanya. Dengan keterbatasan perhatian yang dapat diberikan, penerima informasi cenderung memilih informasi yang paling membuatnya nyaman sehingga rentan terhadap hoaks.
Paparan Topik
·
Pembaca adalah Raja
Di era internet, manusia semakin didefinisikan oleh pilihan-pilihannya dalam mengonsumsi berita. Situasi ini membuat pembaca semakin menjadi raja atas sebuah informasi. Media ditantang mempertahankan kaidah jurnalisme.
Riset
·
Iklan