Iklan
Insentif untuk Perbaiki Tata Niaga Ayam Diperlukan
Pemerintah sebagai regulator bisa memberi insentif agar produk peternak mandiri dapat terserap di pasar tradisional. Di sisi lain, produk integrator bisa masuk ke industri pengolahan atau ekspor.
JAKARTA, KOMPAS - Peternak ayam mandiri masih dilanda kerugian karena harga ayam pedaging di tingkat peternak tertekanan produk perusahaan peternakan terintegrasi. Agar tidak terus merugi, diharapkan ada insentif yang diberikan pemerintah untuk memperbaiki tata niaga ayam.
Menurut data Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat Indonesia (Pinsar), harga ayam hidup di 8 provinsi dan 2 pulau besar, yakni Kalimantan dan Sulawesi, sampai Sabtu (21/9/2019), masih di bawah harga pokok produksi (HPP), Rp 18.000 per kilogram (kg)-Rp 20.000 per kg.