logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊPendidikan Gizi Bantu Entaskan...
Iklan

Pendidikan Gizi Bantu Entaskan Tengkes di Masyarakat

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/RR_pgfp02EdTUUrJsDw1igFlon4=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F20190524_164536_1558700800.jpg
KOMPAS/LARASWATI ARIADNE ANWAR

Deputi Direktur Program Studi Regional Pangan dan Gizi Asia Tenggara (SEAMEO RECFON) JC Fernandez, peneliti senior SEAMEO RECFON Umi Fahmida, dan Manajer Penelitian SEAMEO RECFON Grace Wangge dalam diskusi "Pendidikan Gizo dan Generasi Emas Indonesia 2045" di Jakarta, Jumat (24/5/2019).

JAKARTA, KOMPAS β€” Minimnya pendidikan gizi yang baik merupakan faktor besar yang menghambat berkurangnya jumlah anak tengkes atau stunting akibat kekurangan gizi. Penerapan pendidikan gizi di semua lini masyarakat dan segala usia mutlak untuk digiatkan, terutama untuk meningkatkan pengetahuan pola makan dan gaya hidup yang sehat sejak usia dini.

Tengkes (stunting) adalah ukuran tubuh anak yang pendek dibandingkan anak-anak seusianya secara berkelanjutan (kronis). Penyebabnya adalah kurangnya asupan gizi sehingga pertumbuhan badan tidak maksimal. Tengkes akan menghambat pertumbuhan otak yang memengaruhi perkembangan kecerdasan anak. Tengkes juga meningkatkan risiko penyakit seperti diabetes karena pertumbuhan yang terhambat mengakibatkan kelainan sel pankreas.

Editor:
yovitaarika
Bagikan