Iklan
Orangtua Bingung Dampingi Anak Remaja
JAKARTA, KOMPAS—Sikap radikal seseorang selalu diawali dengan terjadinya krisis identitas. Padahal, krisis identitas itu umum dialami anak remaja. Sayangnya, banyak orangtua bingung dan tidak tahu bagaimana mendampingi anaknya melalui masa kritis itu hingga mereka terhindar dari radikalisme.
Saat remaja, umur 10-12 tahun, kondisi fisik anak berubah. Kemampuan berpikir atau kognitifnya berkembang. Secara psikologis, anak mulai mengidentifikasi diri dan membandingkannya dengan kelompok lain. Pencarian identitas itu sering menimbulkan kebingungan remaja.