FIGUR
Jalan Oscar Motuloh Memperpanjang Ingatan
Beragam dimensi Oscar menjadi cara dia untuk memelihara ingatan. Buku, musik, dan fotografi memudahkan dia ingat detail.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F02%2F29%2F7aabb85b-b6df-4ac3-bfe7-f314ddcccd5c_jpg.jpg)
Pewarta foto senior, Oscar Motuloh, di Yayasan Matawaktu, Jakarta Selatan, Rabu (28/2/2024).
Ungkapan ”selembar foto melebihi 1.000 kata” dihayati fotografer Oscar Motuloh (64) melebihi apa pun. Dalam setiap lembar foto terkandung citra, kata, bahkan irama yang memperkaya cerita dalam foto tersebut. Pemahaman dan laku ini memberinya gelar Empu Ageng—setara doktor honoris causa—bidang Fotografi Jurnalistik dari kampus ISI Yogyakarta.
Dua pekan berlalu sejak Indonesia memilih presiden kedelapan. Obrolan tentang iklim demokrasi pascapemilu masih hangat. Belum lama pula seorang fotografer senior berkomentar miring tentang aksi Kamisan yang rutin digelar di depan Istana Presiden sejak 2007 menuntut penuntasan kasus kejahatan berat hak asasi manusia.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 7 dengan judul "Jalan Memperpanjang Ingatan".
Baca Epaper Kompas