Iklan
CERPEN
Polong
Penyebab segala bentuk kematian mendadak di kampung ini (dan kampung-kampung tetangga) adalah kiriman polong.

Pengantin laki-laki Maimunah mati. Saat berjalan dalam iring-iringan menuju rumah keluarga perempuan, lelaki berperawakan tinggi tegap itu mendadak tersungkur dan menggelepar-gelepar. Darah menyembur dari mulutnya, lalu keluar dari hidung, telinga, bahkan dari dubur dan sudut-sudut matanya.
Bertalu pukulan rebana dan lantunan marhaban terhenti seketika.
Terjadi galat saat memproses permintaan.