logo Kompas.id
RisetAnalisis Litbang ”Kompas”:...
Iklan

Analisis Litbang ”Kompas”: Bencana Hidrometeorologi Mendominasi Sepanjang 2022

Hidrometeorologi menjadi bencana paling mematikan sepanjang tahun 2022 ini. Diperlukan upaya mitigasi optimal agar dampak kerusakan yang diakibatkan dapat terus ditekan.

Oleh
Yoesep budianto
· 0 menit baca
Tim SAR gabungan yang melakukan pencarian sejak Sabtu (24/12/2022) kembali menemukan satu korban meninggal akibat longsor. Korban keempat atau terakhir ditenukan di Desa Lonjoboko Kecamatan Parangloe, Gowa, Sulawesi Selatan pada Senin (26/12/2022) sore.
DOKUMENTASI BASARNAS SULSEL

Tim SAR gabungan yang melakukan pencarian sejak Sabtu (24/12/2022) kembali menemukan satu korban meninggal akibat longsor. Korban keempat atau terakhir ditenukan di Desa Lonjoboko Kecamatan Parangloe, Gowa, Sulawesi Selatan pada Senin (26/12/2022) sore.

Intensitas bencana hidrometeorologi terus meningkat beberapa dekade terakhir. Ironisnya, tingginya ancaman bencana itu tanpa disertai kesiapan mitigasi serta kesadaran yang tinggi dalam menjaga lingkungan. Akibatnya, hidrometeorologi menjadi bencana paling mematikan sepanjang tahun 2022 ini.

Banjir, tanah longsor, atau cuaca ekstrem menjadi jenis bencana yang sangat lazim melanda berbagai wilayah di dunia, termasuk di Indonesia. Dengan frekuensi kejadian yang sangat tinggi menyebabkan banyak kerusakan dan kerugian bagi masyarakat.

Editor:
BUDIAWAN SIDIK ARIFIANTO
Bagikan