Reorientasi Pendanaan Perubahan Iklim
Indonesia senantiasa mengalokasikan pendanaan untuk mitigasi perubahan iklim. Sayangnya, alokasi itu belum diikuti hasil memuaskan. Indonesia masih menyumbang emisi karbon relatif besar ke atmosfer.
Upaya mitigasi dan penanganan kondisi perubahan iklim membutuhkan dukungan pendanaan yang sangat besar. Namun, besarnya alokasi anggaran iklim yang sudah diberikan pemerintah belum mampu menuntaskan permasalahan emisi karbon dan pemanasan global. Dibutuhkan reorientasi kembali skema pendanaan negara agar berhasil mencapai target perbaikan kondisi iklim.
Kajian mengenai perubahan iklim kian menunjukkan urgensi yang kuat pada beberapa dekade terakhir. Hal ini dikarenakan perubahan iklim dianggap sebagai risiko terbesar kehidupan manusia, selain perang dan wabah penyakit. Oleh sebab itu, mitigasi perubahan iklim menjadi salah satu agenda besar baik di level nasional maupun global.