logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊMemanasnya Hubungan PBNU-PKB...
Iklan

Memanasnya Hubungan PBNU-PKB Tak Akan Pengaruhi Kinerja Gus Ipul

Menteri Sosial Saifullah Yusuf tegaskan, konflik antara PBNU dan PKB tak akan pengaruhi kinerjanya sebagai Mensos.

Oleh
IQBAL BASYARI, MAWAR KUSUMA WULAN, WILLY MEDI CHRISTIAN NABABAN
Β· 0 menit baca
Presiden Joko Widodo memberi ucapan selamat seusai pelantikan Syaifullah Yusuf (kiri) menjadi Menteri Sosial dan Irjen Eddy Hartono menjadi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, serta menyaksikan pengucapan sumpah jabatan anggota Lembaga Penjamin Simpanan Aida Suwandi Budiman. di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/9/2024).
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Presiden Joko Widodo memberi ucapan selamat seusai pelantikan Syaifullah Yusuf (kiri) menjadi Menteri Sosial dan Irjen Eddy Hartono menjadi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, serta menyaksikan pengucapan sumpah jabatan anggota Lembaga Penjamin Simpanan Aida Suwandi Budiman. di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/9/2024).

JAKARTA, KOMPAS β€” Kinerja Saifullah Yusuf sebagai Menteri Sosial dinilai tidak akan terpengaruh dengan memanasnya hubungan antara Pengurus Besar Nahdlatul Ulama dan Partai Kebangkitan Bangsa. Keberadaan Sekretaris Jenderal PBNU di Kabinet Indonesia Maju itu pun menjadi sinyal akomodasi di kabinet Prabowo Subianto.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menegaskan, konflik antara Pengurus Besar Nahdlatul Ulama dan Partai Kebangkitan Bangsa tidak akan memengaruhi kinerjanya sebagai Menteri Sosial. Posisinya sebagai menteri tidak memiliki korelasi langsung dengan PKB sebagai parpol. Sebab, keduanya merupakan hal yang berbeda sehingga tidak saling berpengaruh satu sama lain.

Editor:
SUHARTONO
Bagikan