PEMBERANTASAN KORUPSI
Sekjen PDI-P Diperiksa KPK, Buku Pemenangan Pilkada Turut Tersita
Buku Hasto yang ikut disita penyidik KPK berisi strategi pemetaan daerah, pemenangan, dan penetapan calon kepala daerah.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F06%2F11%2F4e4de804-0996-4772-a2e6-355211668b41_jpeg.jpg)
Kuasa hukum asisten Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto, Kusnadi, yaitu Ronny Talapessy (kiri) dan Johannes Tobing (tengah), melaporkan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi, Komisaris Rossa Purbo Bekti, ke Dewan Pengawas KPK di Jakarta, Selasa (11/6/2024).
Pihak Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto keberatan dengan penyitaan yang dilakukan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi. Sebab, salah satu barang yang disita merupakan buku terkait pemenangan PDI-P untuk pilkada se-Indonesia. Buku tersebut tidak terkait dengan perkara Harun Masiku.
Buntutnya, kuasa hukum asisten Hasto, Kusnadi, Ronny Talapessy, secara resmi telah melaporkan penyidik KPK, Komisaris Rossa Purbo Bekti, kepada Dewan Pengawas KPK di Jakarta, Selasa (11/6/2024).
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 1 dengan judul "KPK Segera Tangkap Harun Masiku".
Baca Epaper Kompas