Pilpres 2024
Punya Pengaruh Besar, Capres-Cawapres Intens Konsolidasikan Kekuatan Sukarelawan
Para kontestan pilpres menganggap penting kehadiran sukarelawan untuk memperluas basis dukungan dan mengawasi pemilu.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2024%2F01%2F09%2F4a27acdf-acb0-4c46-8247-8805eaf35b93_jpg.jpg)
Alat peraga kampanye pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang berkontestasi dalam Pemilu 2024 terpasang di kawsasan Pondok Pinang, Jakarta, Selasa (9/1/2024).
JAKARTA, KOMPAS — Satu bulan jelang pemungutan suara Pemilihan Umum 2024, tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden makin intens mengonsolidasikan kekuatan kelompok sukarelawan pendukung mereka. Tak hanya memperluas basis dukungan di luar partai-partai politik pengusung, kehadiran sukarelawan juga dianggap penting untuk mengawasi proses pemilu, terutama untuk mengawal perolehan suara kandidat.
Menyapa dan menghadiri acara yang digelar kelompok sukarelawan menjadi salah satu agenda yang tak dilewatkan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) saat berkampanye di daerah. Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, misalnya, menghadiri acara yang digelar kader partai pendukung serta sukarelawan saat kampanye di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (13/1/2024).
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 1 dengan judul "Kandidat Konsolidasikan Kekuatan Sukarelawan".
Baca Epaper Kompas