logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊPerkuat Gerakan Swadaya untuk ...
Iklan

Perkuat Gerakan Swadaya untuk Dorong Kontestasi Gagasan di Pemilu

Mendorong penyelenggaraan pemilu ataupun diskursus yang berorientasi gagasan bisa dilakukan masyarakat secara mandiri. Tanpa inisiatif-inisiatif mandiri, para elite politik akan cenderung memilih jalan pintas.

Oleh
NINA SUSILO
Β· 1 menit baca
Sebuah mural bertema demokrasi menghiasi tembok Kantor Komisi Pemilihan Umum Kota Surakarta, Jawa Tengah, Jumat (13/10/2017).
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Sebuah mural bertema demokrasi menghiasi tembok Kantor Komisi Pemilihan Umum Kota Surakarta, Jawa Tengah, Jumat (13/10/2017).

JAKARTA, KOMPAS β€” Mendorong adu gagasan dalam Pemilu 2024 sesungguhnya bisa dilakukan masyarakat sipil, termasuk pengelola platform media sosial. Untuk itu, inisiatif-inisiatif masyarakat dan kolaborasi perlu dikedepankan.

Demokrasi yang terjadi di Indonesia dinilai semakin prosedural. Ruang-ruang untuk membangun gagasan dan membagikannya pun relatif sempit. Para aktor politik cenderung memanfaatkan emosi para pemilih ketimbang mendorong pendidikan politik.

Editor:
ANTONIUS PONCO ANGGORO
Bagikan