Bawaslu RI Akan Evaluasi Sistem Seleksi Anggota Bawaslu Provinsi
Keterwakilan 30 persen perempuan di keanggotaan di 21 Bawaslu provinsi tak terpenuhi. Hal ini akan jadi salah satu fokus Bawaslu untuk mengevaluasi sistem seleksi.
JAKARTA, KOMPAS β Rendahnya persentase perempuan yang lolos menuju tahap tes kesehatan dan wawancara dalam seleksi anggota Badan Pengawas Pemilu provinsi ditengarai karena kurangnya pendaftar dari perempuan. Perlu afirmasi dari Bawaslu dan tim seleksi agar memenuhi keterwakilan 30 persen perempuan untuk memastikan penyelenggara pemilu yang inklusif.
Anggota Bawaslu RI, Herwyn Jefler Hielsa Malonda, di Jakarta, Rabu (27/7/2022), mengatakan, secara nasional perempuan yang mendaftar seleksi anggota Bawaslu provinsi masih kurang. Dari 2.815 pendaftar, hanya 636 orang atau 23 persen di antaranya perempuan. Hal ini pun menjadi pekerjaan rumah bersama antara penyelenggara dengan pegiat pemilu, khususnya aktivis perempuan untuk bisa mendorong lebih banyak lagi perempuan yang mendaftar pada seleksi Bawaslu atau penyelenggara pemilu selanjutnya.