logo Kompas.id
›
Politik & Hukum›Kolaborasi, Syarat Wujudkan...
Iklan

Kolaborasi, Syarat Wujudkan Indonesia Maju 2045

Visi Indonesia Maju 2045 akan sulit tercapai tanpa inovasi di bidang teknologi serta pembangunan sumber daya manusia. Kolaborasi para pemangku kepentingan menjadi prasyarat lain untuk mewujudkan Indonesia maju pada 2045.

Oleh
Susana Rita Kumalasanti
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/jsrCU76DDbX4J-zsJo3LRFR2l_s=/1024x573/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F10%2FWhatsApp-Image-2021-10-06-at-19.39.30_1633524085.jpeg
Kompas

Direktur CSIS Philips J Vermonte; penulis buku Indonesia Menuju 2045, Nugroho Dewanto; dan Direktur Corporate Communication KG Glory Ojong menjadi pembicara dalam diskusi dan bedah buku Indonesia Menuju 2015, Rabu (6/10/2021), di Gedung Lemhannas, Jakarta. Diskusi dipandu oleh Wakil Pemimpin Redaksi Kompas Tri Agung Kristanto (kiri).

JAKARTA, KOMPAS â€” Kolaborasi antara pemerintah dan semua pemangku kepentingan, termasuk swasta, menjadi hal penting untuk dapat mewujudkan cita-cita Indonesia maju pada 2045. Banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan bangsa ini untuk bisa melompat menjadi negara adidaya, seperti terus mengembangkan inovasi dan teknologi, membangun sumber daya manusia yang unggul, serta berinvestasi di bidang kesehatan dan pendidikan. Semua itu tak dapat dikerjakan hanya oleh pemerintah.

Hal tersebut terungkap dalam diskusi dan peluncuran buku Indonesia Menuju 2045 yang merupakan kerja sama Lemhannas, CSIS, harian Kompas dan Penerbit Buku Kompas, Rabu (6/10/2021). Diskusi yang digelar secara luring dan daring itu dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Gubernur Lemhannas Letjen (Purn) Agus Widjojo, Direktur CSIS Philips J Vermonte, Direktur Corporate Communication KG Glory Oyong, dan salah seorang anggota tim penulis buku, Nugroho Dewanto.

Editor:
Anita Yossihara
Bagikan