logo Kompas.id
β€Ί
Politik & Hukumβ€ΊRisiko Makin Tinggi, Disiplin ...
Iklan

Risiko Makin Tinggi, Disiplin Protokol Kesehatan Tak Bisa Ditawar

Kerawanan pilkada cenderung meningkat akibat pandemi Covid-19 yang belum melandai. Ini membuat ketegasan pelaksanaan protokol kesehatan saat pemungutan suara 9 Desember mendatang, tak bisa lagi ditawar

Oleh
Iqbal Basyari/Dian Dewi Purnamasari/Ahmad Arif
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/BLg6SFXruILfMusksXxrIUSvZ2Y=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F12%2Fd035d850-9ecb-4e9f-b8dc-f99eb84e9c51_jpg.jpg
KOMPAS/SAIFUL RIJAL YUNUS

Petugas menyusun logistik Pilkada Makassar, di gedung Celebes Convention Centre, di Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (5/12/2020). Risiko Pilkada cenderung meningkat akibat pandemi Covid-19

JAKARTA, KOMPAS -  Dua hari menjelang pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah 2020, kerawanan pilkada cenderung meningkat akibat pandemi Covid-19 yang belum melandai. Semua daerah penyelenggara pilkada, yaitu 270 daerah, masuk kategori rawan tinggi atau sedang.

Kondisi ini membuat ketegasan dalam pelaksanaan protokol kesehatan saat pemungutan suara pada 9 Desember mendatang tak bisa ditawar.

Editor:
marcellushernowo
Bagikan