logo Kompas.id
โ€บ
Perjalananโ€บMembujuk Pengungsi (Bagian 57)
Iklan

Membujuk Pengungsi (Bagian 57)

Mayoritas pengungsi dari Papua Indonesia yang tinggal di kamp-kamp sepanjang perbatasan Indonesia-Papua Niugini adalah manusia tanpa status, tanpa perlindungan hukum, dan tanpa jaminan sosial.

Oleh
Agustinus Wibowo
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/NK6bmxN_jqwfAIwXfx1Ngy8StSA=/1024x678/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2FDSC_2542_1631342002.jpg
AGUSTINUS WIBOWO

Suasana misa di Gereja Katolik Kiunga, Papua, Niugini. Kompleks tempat itu juga dipakai untuk pertemuan antara Pemerintah Indonesia dan pengungsi Papua Indonesia di PNG.

Ketika saya  di Kiunga, kebetulan datang rombongan Pemerintah Provinsi Papua yang didampingi Konsulat Jenderal Indonesia di Vanimo. Mereka  berupaya membujuk para pengungsi Papua di Kiunga untuk pulang ke Indonesia.

Saya diundang Pastor Masjon Kenedy dari Flores untuk  menyaksikan pertemuan antara Pemerintah Indonesia dengan sejumlah warga pengungsi Papua itu yang diselenggarakan di Gereja Katolik Kiunga.

Editor:
marcellushernowo
Bagikan