logo Kompas.id
โ€บ
Opiniโ€บPolusi Udara dan Perlindungan ...
Iklan

Polusi Udara dan Perlindungan Masyarakat Rentan

Upaya pengendalian polusi perlu menerapkan mekanisme kompensasi populasi rentan dengan pendekatan yang lebih manusiawi. Ini akan membentuk kebijakan yang holistik dan berkelanjutan.

Oleh
IRVAN MAULANA
ยท 1 menit baca
Ilustrasi
KOMPAS/HERYUNANTO

Ilustrasi

Tahun ini, peringatan Hari Udara Bersih Internasional yang jatuh pada 7 September mengusung tema โ€Together for Clean Airโ€, menyoroti urgensi kemitraan yang solid dan tanggung jawab bersama dalam melawan polusi udara. Tema ini menggarisbawahi pentingnya mencari solusi holistik untuk menyelesaikan masalah polusi udara, termasuk upaya untuk memastikan bahwa tidak ada masyarakat yang tersisih dalam setiap kebijakan, termasuk kelompok masyarakat yang paling rentan.

Kebijakan mengurangi dampak polusi udara sering kali hanya terpusat pada upaya peningkatan kualitas udara di wilayah-wilayah yang paling tercemar. Perlu ada pergeseran fokus dari hanya menargetkan tempat-tempat dengan tingkat polusi tinggi ke arah pelayanan bagi mereka yang paling rentan. Pendekatan konvensional dalam perbaikan kualitas udara telah lama berfokus pada daerah-daerah yang tingkat polusinya tinggi, tetapi sering kali mengabaikan pertanyaan penting, bagaimana biaya dan manfaat (cost-benefit) masyarakat yang terdampak polusi dapat terdistribusi secara adil?

Editor:
YOVITA ARIKA
Bagikan