Desa yang Menjaga Devisa
Remah-remah devisa dari hasil ekspor pelaku UKM dan petani di desa dapat turut menjaga “senjata” penstabil rupiah. Mungkin nilainya tidak akan sebanding dengan devisa hasil ekspor yang disimpan di luar negeri.
Sementara banyak eksportir besar menyimpan devisa di negara lain, pelaku usaha kecil menengah di sejumlah desa berupaya menjaga pundi-pundi devisa Indonesia. Melalui bulu mata palsu, kopi, kakao, lada, dan tenun, mereka turut menyumbang remah devisa di saat cadangan devisa yang tergerus dan kinerja ekspor yang mulai beranjak turun.
Siapa sangka produk bulu mata usaha kecil menengah (UKM) di sejumlah desa di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, telah merambah 16 negara. Beberapa di antaranya adalah Amerika Serikat, Kanada, Turki, Zimbabwe, Nigeria, Belanda, Jepang, India, Meksiko, dan Perancis.