Iklan
Tanggung Jawab pada Masa Depan Anak Bangsa
Agar pencegahan gagalnya pertumbuhan anak efektif, semua perkara tadi perlu koordinasi, kolaborasi dan komunikasi yang teguh.
Pasca-kejuaraan sepakbola dunia kemarin mungkin sejumlah anak memimpikan jadi seperti Mbappe, Messi, atau bintang Maroko Hakim Ziyech. Namun mana mungkin main di Piala Dunia, jika fisik lemah dan kekurangan gizi masih menghantui masyarakat?
Sebagaimana ditulis Harian Kompas (9/12/2022), selain sulitnya menjangkau pangan bergizi, lebih dari separuh penduduk Indonesia, sekitar 183,7 juta orang (68 persen populasi), tak mampu memenuhi kebutuhan gizi harian mereka. Tak pelak, kita pun menjadi sangat prihatin dengan masa depan anak-anak bangsa.