Iklan
Dari ”Demam Bola” hingga ”Demam Cinta”
Tak dinyana bahwa banyak ungkapan muncul dari kata yang tidak ada hubungannya dengan makna asalnya. Dari kata ”demam”, misalnya, bisa muncul ungkapan-ungkapan yang memperkaya khazanah bahasa kita.
Di era pandemi ini, kata demam begitu populer. Kata ini hampir setiap hari memenuhi ruang pemberitaan dan percakapan sehari-hari mengingat demam menjadi salah satu ciri seseorang terkena Covid-19.
Kita pasti paham makna kata demam dalam konteks Covid-19 itu. Demam bermakna ’panas badannya (suhu badan lebih tinggi daripada biasanya, umumnya karena sakit)’ atau ’sakit yang menyebabkan suhu badan menjadi lebih tinggi daripada biasanya’ (KBBI).