Menu
Cari
Mobile App
Reward
Baru
Kompaspedia
Gerai
Institute
Weekend
Beranda
Polhuk
Pilkada 2024
Ekonomi
Wirausaha
Opini
Artikel Opini
Analisis Ekonomi
Analisis Budaya
Analisis Politik
Kolom
Tajuk Rencana
Surat Pembaca
Humaniora
Dikbud
Ilmiah Populer
Iptek
Kesehatan
Dana Kemanusiaan Kompas
Nusantara
Metro
Internasional
Olahraga
Tokoh
Sosok
Wawancara
Figur
Nama & Peristiwa
Gaya Hidup
Kendara
Gawai
Kuliner
Mode
Properti
Riset
Kajian Data
Linimasa
Survei
Investigasi
Tutur Visual
Video
Video Berita
Program
Dokumenter
Lainnya
kbbi
Kita telah kehilangan daya ungkap dari bahasa kita sendiri, Melayu, sebagai sumber utama dari bahasa Indonesia.
Bagikan
Pemudah Cara
Kita telah kehilangan daya ungkap dari bahasa kita sendiri, Melayu, sebagai sumber utama dari bahasa Indonesia.
Opini
·
Pencopet dan Perampok
Kelas kata dalam bahasa Indonesia mudah goyah. Tak heran jika ada satu kata yang memiliki dua kelas kata.
Opini
·
Kesalahan Bahasa Apa Saja yang Kerap Berulang? (5)
Harap waspada saat menggunakan kata-kata berimbuhan ”me-i” dan ”me-kan”. Salah pilih bisa salah makna.
Opini
·
Adi-
”Adi-” sudah lama dikenal sebagai bentuk terikat. Dari bentuk ”adi-” muncul kata bentukan baru, misalnya ”adipasar”.
Opini
·
Filosofi Nebeng
Nebeng ternyata tak sekadar urusan praktis, tetapi memuat filosofi mulia untuk menjadi insan sosial.
Opini
·
Iklan
Masyarakat Bisa Menyumbang Kosakata Baru dalam ”Kamus Besar Bahasa Indonesia”
Pemodernan bahasa Indonesia perlu dilakukan guna menjaga kekayaan bahasa Indonesia di tingkat nasional dan global.
Humaniora
·
Kontak Tembak
”Kontak tembak” muncul dengan argumen bahwa tak ada senjata yang beradu secara fisik. Benarkah demikian?
Opini
·
Kesalahan Bahasa Apa Saja yang Kerap Berulang?
Kesalahan berbahasa bisa disebabkan banyak hal. Satu di antaranya adalah kekurangcermatan memilih kata hingga kalimat.
Opini
·
Huruf ”E” yang Tak Terucap
Hilangnya huruf ”e” pada beberapa kata bahasa Indonesia terjadi karena pengguna bahasa tidak mengacu pada KBBI.
Opini
·
Laksa
Untuk membentuk hierarki bilangan lengkap dalam bahasa Indonesia, ada baiknya ”laksa” diartikan sebagai ’puluh ribu’.
Opini
·
Lihat Lainnya
Iklan