logo Kompas.id
OpiniDokter Bukanlah Tumpuan...
Iklan

Penanganan Covid-19

Dokter Bukanlah Tumpuan Permasalahan

Kompleksitas permasalahan krisis pelayanan kesehatan perlu dipahami secara komprehensif agar bisa memberikan tawaran alternatif solusi yang tepat. Krisis yang terjadi saat ini bukan hanya karena keterbatasan dokter.

Oleh
OVA EMILIA
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/uhSBWaib1YuI6DBryd0IuzE0Igw=/1024x773/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2F20210808-Opini-6_color_1628436449.jpg
Kompas

Heryunanto

Sebanyak 598 dokter gugur sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia. (kompas.com, 28/7/2021). Gugurnya para pahlawan kesehatan itu disinyalir menjadi kerugian sekaligus kekhawatiran negara akan terjerembab dalam krisis pandemi berkepanjangan.

Kelelahan tenaga kesehatan dan paparan Covid-19 disebut menjadi pemicu tingginya angka kematian dokter. Pelayanan kesehatan kolaps. Jumlah dokter tidak lagi cukup untuk memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan. Beragam alternatif solusi pun mulai banyak ditawarkan. Penggunaan calon tenaga kesehatan sebagai sebuah solusi juga mulai digulirkan.

Editor:
Sri Hartati Samhadi, yohaneskrisnawan
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 6 dengan judul "Dokter Bukanlah Tumpuan Permasalahan".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan