Iklan
Persamuhan Kopi
Spesies kita mungkin belum setangguh kecoa dalam mengarungi jutaan tahun proses evolusi. Namun, kita memang tidak membutuhkan usia jutaan tahun ketika melewatkan satu pandemi saja rasanya sudah menakjubkan.
Lampu kafe satu demi satu mulai dinyalakan setelah tertutupi awan gelap pandemi. Suara-suara musik mulai dihidupkan. Anda tahu, ada ribuan band yang menyandarkan nasibnya pada redup-terangnya ruang kafe.
Dari alam ketakutan, terbitlah kini alam durability di mana kita menata ulang daya tahan hidup kita dengan segala pola baru. Kini, saya bisa masuk lagi ke kafe dengan cara baru, tetapi tetap dengan selera lama: memesan kopi hitam sembari merenungkan jagat raya.