Sulit Terurai, Benang Kusut Pembinaan Pemain Muda
Benang kusut pembinaan pesepak bola muda Indonesia, masih sulit terurai. Lemahnya pengawasan dan penegakan hukum oleh federasi, membuat hak-hak pemain jarang terpenuhi.
JAKARTA, KOMPAS - Pembinaan pemain muda belum terwujud seperti yang diharapkan. Hak-hak pemain belia, dari penelusuran tim Kompas, terbukti masih belum dipenuhi secara maksimal oleh klub yang merekrut mereka. Termasuk, hak untuk tetap bersekolah.
Situasi kurang ideal ini diprediksi meluas seiring adanya gagasan sekolah sepak bola (SSB) sebagai agen pemain. Rencana ini disiapkan untuk menghemat anggaran klub akibat minimnya dana dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Praktik ini berpotensi mengesampingkan keterlibatan putra daerah tempat asal klub dalam kompetisi pemain muda.