logo Kompas.id
›
Olahraga›Sulit Terurai, Benang Kusut...
Iklan

Sulit Terurai, Benang Kusut Pembinaan Pemain Muda

Benang kusut pembinaan pesepak bola muda Indonesia, masih sulit terurai. Lemahnya pengawasan dan penegakan hukum oleh federasi, membuat hak-hak pemain jarang terpenuhi.

Oleh
Adrian Fajriansyah/Benediktus Krisna Yogatama/Dhanang David Aritonang/Madina Nusrat
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/V4JBZh-Cdu9N6BCot0PoiAi_lNE=/1024x1235/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2F20201021-TCJ-Tahapan-Pelatihan-Atlet-Muda-mumed_1603280813.jpg
Kompas

Tahapan Pelatihan Atlet Muda Sepak Bola

JAKARTA, KOMPAS - Pembinaan pemain muda belum terwujud seperti yang diharapkan. Hak-hak pemain belia, dari penelusuran tim Kompas,  terbukti masih belum dipenuhi secara maksimal oleh klub yang merekrut mereka. Termasuk, hak untuk  tetap bersekolah.

Situasi kurang ideal ini diprediksi  meluas seiring adanya gagasan sekolah sepak bola (SSB) sebagai agen pemain. Rencana ini disiapkan untuk menghemat anggaran klub akibat minimnya dana dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). Praktik ini berpotensi mengesampingkan keterlibatan putra daerah tempat asal klub dalam kompetisi pemain muda.

Editor:
Andy Riza Hidayat
Bagikan