Produksi Karet Kian Merosot, Pemerintah Diminta Lakukan Intervensi
Kondisi ekspor karet yang menurun itu membuat posisi Indonesia tergantikan oleh Vietnam. Jika penurunan terus terjadi, bukan tidak mungkin dalam 10 tahun ke depan keberadaan karet di Indonesia punah.
PALEMBANG, KOMPAS β Produksi karet di Sumatera Selatan terus menurun. Jika tidak segera ditanggulangi, dalam 10 tahun ke depan, industri karet di Sumsel diprediksi hanya tinggal kenangan. Sejumlah intervensi perlu dilakukan, terutama peremajaan dan jaminan ketersediaan pupuk.
Ketua Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (Gapkindo) Sumatera Selatan Alex Kurniawan Edy, Sabtu (5/8/2023), di Palembang, menjelaskan, pada semester I tahun 2023, produksi karet di Sumsel sebesar 405.315 ton. Angka itu turun sekitar 12 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar 468.667 persen. Penurunan ini disebabkan oleh anjloknya produktivitas karet akibat penyakit tanaman dan alih fungsi lahan.