Infrasruktur
Tingkatkan Mobilitas Warga, Jalan Rusak di Daerah Mulai Diperbaiki
Perbaikan infrastruktur jalan mulai diterapkan di sejumlah daerah. Sebagai langkah awal, sekitar Rp 7,4 triliun digelontorkan untuk perbaikan jalan di 32 provinsi di Indonesia.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F07%2F21%2F675165b3-d6da-440c-9e2a-a08dd2ed16e0_jpg.jpg){kind=logo}
Perbaikan jalan rusak di Jalur Kerkap-Tanjung Agung Palik, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, Jumat (21/7/2023). Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Permukiman Rakyat menggelontorkan dana sekitar Rp 14,64 triliun untuk perbaikan jalan di daerah.
BENGKULU, KOMPAS — Perbaikan infrastruktur jalan mulai diterapkan di sejumlah daerah. Sebagai langkah awal, sekitar Rp 7,4 triliun digelontorkan untuk perbaikan jalan di 32 provinsi di Indonesia. Langkah ini penting untuk memperlancar mobilitas masyarakat. Pemerintah daerah diimbau lebih optimal dalam penggunaan anggaran guna merealisasikan pembangunan.
Hal ini ditekankan Presiden Joko Widodo saat meninjau perbaikan jalan rusak di Jalur Kerkap-Tanjung Agung Palik, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, Jumat (21/7/2023). Dalam kunjungannya tersebut, Presiden didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Permukiman Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
