logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊEmpat Warga Lampung Jadi...
Iklan

Empat Warga Lampung Jadi Korban Dukun Pengganda Uang

Empat warga Kabupaten Pesawaran, Lampung, menjadi korban Slamet Tohari (45), dukun pengganda uang asal Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Mereka diketahui pergi ke Jawa sejak tahun 2021.

Oleh
VINA OKTAVIA
Β· 1 menit baca
Sebanyak 9 dari 12 jenazah korban pembunuhan Slamet Tohari alias dukun gadungan pengganda uang dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Desa Balun, Wanayasa, Banjarnegara, Jawa Tengah, Selasa (4/4/2023).
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO

Sebanyak 9 dari 12 jenazah korban pembunuhan Slamet Tohari alias dukun gadungan pengganda uang dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Desa Balun, Wanayasa, Banjarnegara, Jawa Tengah, Selasa (4/4/2023).

PESAWARAN, LAMPUNG β€” Empat warga Kabupaten Pesawaran, Lampung, menjadi korban Slamet Tohari (45), dukun pengganda uang asal Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Saat ini, keluarga korban akan diberangkatkan ke Banjarnegara untuk keperluan identifikasi.

Kepala Kepolisian Resor Pesawaran Ajun Komisaris Besar Pratomo Widodo mengatakan, keempat warga Pesawaran yang menjadi korban merupakan dua pasangan suami istri yang berasal dari dua desa yang berbeda di Kecamatan Negeri Katon. Pasangan suami istri, Irsyad dan Wahyu Tri Ningsih, merupakan warga Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Negeri Katon. Sementara itu, satu pasangan suami istri lainnya, yakni Suheri dan Riani, merupakan warga Desa Kalirejo, Kecamatan Negeri Katon.

Editor:
NELI TRIANA
Bagikan