logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊKaum Muda Menebar Virus Batik ...
Iklan

Kaum Muda Menebar Virus Batik Jambi

Tradisi batik di Kota Jambi kian hidup di tangan anak-anak muda. Dari pengelolaan perca batik sisa, peragaan busana di jembatan di tengah kota, hingga ikut di even internasional.

Oleh
IRMA TAMBUNAN
Β· 1 menit baca
Pembatik bersiap mengumpulkan kain-kain batik yang habis dijemur di kawasan Seberang, Kota Jambi, Selasa (10/1/2023). Batik Jambi lahir di kawasan itu dan terus menyebar ke berbagai daerah di Provinsi Jambi. Kisah batik Jambi kini disemarakkan oleh kreativitas anak-anak muda.
KOMPAS/IRMA TAMBUNAN

Pembatik bersiap mengumpulkan kain-kain batik yang habis dijemur di kawasan Seberang, Kota Jambi, Selasa (10/1/2023). Batik Jambi lahir di kawasan itu dan terus menyebar ke berbagai daerah di Provinsi Jambi. Kisah batik Jambi kini disemarakkan oleh kreativitas anak-anak muda.

Gandrung berbatik lokal bagaikan virus yang menyebar di Kota Jambi. Melahirkan beragam produk, mode, hingga even baru yang mengusung sang mahakarya. Anak-anak muda berada di balik geliat itu.

Galeri Diana Batik di kawasan Seberang, Kota Jambi tak hanya terisi lembaran kain-kain batik. Ada pula kaos, tas tote, syal, dan kerudung, hingga lukisan bermotif batik hasil karya Fikri Muhairi (30) yang mengisi gerai. Seluruhnya memanfaatkan limbah batik produksi kakaknya, Diana (37).

Editor:
AUFRIDA WISMI WARASTRI
Bagikan