logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊGeliat Sei Bermula dari Sini
Iklan

Geliat Sei Bermula dari Sini

Dapur legendaris di kampung Baun menerbangkan aroma sei hingga ke mancanegara. Dari sana, sei menggeliat menjadi kuliner khas Kota Kupang.

Oleh
FRANSISKUS PATI HERIN, KORNELIS KEWA AMA
Β· 1 menit baca
Proses pengolahan sei di kampung Baun, Kecamatan Amarasi Barat, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur pada akhir Desember 2022. Geliat sei yang mendunia itu berawal dari tempat ini.
KOMPAS/FRANSISKUS PATI HERIN

Proses pengolahan sei di kampung Baun, Kecamatan Amarasi Barat, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur pada akhir Desember 2022. Geliat sei yang mendunia itu berawal dari tempat ini.

Kepulan asap membawa aroma daging matang berarak menyambut setiap mereka yang melangkah mendekati dapur. Di dalamnya berdiri tungku yang telah lama menerbangkan aroma daging sei hingga ke mancanegara. Dapur legendaris itu mengepul selama lebih dari dua dasawarsa.

Tungku berbentuk persegi panjang dengan bara api dari kayu kesambi (Schleichera oleosa) terus menyala. Uap panasnya memanggang daging yang digelar di atas kayu. Ada daging isi, ada campuran lemak, juga rusuk.

Editor:
NELI TRIANA
Bagikan