logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊBanjir di Aceh Utara dan...
Iklan

Banjir di Aceh Utara dan Lhokseumawe, Ribuan Warga Mengungsi

Nilai kerugian dari bencana hidrometeorologi tidak kecil. Pada 2018, kerugian akibat bencana hidrometeorologi Rp 655,8 miliar, tahun 2019 sebesar Rp 69,4 miliar, dan 2020 sebesar Rp 157,9 miliar.

Oleh
ZULKARNAINI
Β· 1 menit baca
Kawasan penduduk di Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, Rabu (5/10/2022) tergenang banjir. Warga mengalami kerugian besar karena sumber pendapatannya rusak diterjang banjir. Pelayanan publik terganggu dan anak-anak kehilangan ruang bermain.
DOK BPBD ACEH UTARA

Kawasan penduduk di Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, Rabu (5/10/2022) tergenang banjir. Warga mengalami kerugian besar karena sumber pendapatannya rusak diterjang banjir. Pelayanan publik terganggu dan anak-anak kehilangan ruang bermain.

LHOKSUKON, KOMPAS β€” Bencana banjir di Kabupaten Aceh Utara dan Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, sejak Selasa (4/10/2022) malam hingga Rabu (5/10/2022), belum surut. Ribuan warga harus mengungsi ke lokasi-lokasi yang aman. Banjir di Aceh Utara adalah bencana yang terus berulang.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Utara Asnawi menuturkan, air mulai masuk ke pemukiman warga sejak pukul 21.00. Hujan deras sejak beberapa hari di daerah hulu telah memicu sungai-sungai di sana meluap.

Editor:
HAMZIRWAN HAMID
Bagikan