PANGAN
Pupuk Tersedia, Petani Malang Optimistis
Ketersediaan pupuk dan air selama kemarau basah membuat petani optimistis bisa panen lebih baik pada musim ini.
/https%3A%2F%2Finr-production-content-bucket.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com%2FINR_PRODUCTION%2Fphoto%2Fpre%2F2022%2F08%2F22%2F86359f46-e739-4a3d-b825-1bd4ef7d868c_jpg.jpg)
Seorang petani tengah menyiangi gulma yang tumbuh disela-sela tanaman padi berumur beberapa pekan di Desa Karangduren, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Senin (22/8/2022).
MALANG, KOMPAS — Musim tanam padi di Malang Raya, Jawa Timur, kini sudah dimulai. Petani mendapatkan urea bersubsidi pada musim kemarau basah kali ini dengan harga Rp 130.000 per zak ukuran 50 kilogram.
Pada Senin (22/8/2022), ada beberapa daerah yang lahan persawahannya mulai menghijau oleh tanaman padi muda, antara lain di wilayah Kecamatan Singosari dan Pakisaji di Kabupaten Malang, serta Kedungkandang di Kota Malang.