Difabel Netra Mengejar Harapan Hidup yang Kian Menjauh di Manado
50 tahun terakhir, Manado menjadi titik kumpul bagi penyandang disabilitas netra dari delapan provinsi di timur Indonesia berkat kehadiran Sentra Tumou Tou. Namun, perubahan besar tengah berlangsung di panti sosial itu.
Mati. Hanya itu yang Bobby Onsent kecil pikirkan setiap hari pada 1990. Ketika teman-teman sebayanya bersekolah, bermain, dan tertawa bersama, ia justru lebih suka mengurung diri di kamar. Bara semangat dalam sukmanya telah padam sama sekali.
Pada usia yang masih sangat muda, 14 tahun, Bobby mengalami kebutaan karena glaukoma. Ia pun berpikir, tak ada lagi gunanya hidup jika mata tak lagi dapat melihat terang. βTiap hari saya cuma makan, tidur. Tinggal menghitung hari, kapan akan mati, ya? Kenapa lama sekali?β kata Bobby, kini 46 tahun, suatu siang di akhir April 2022.