Cegah Kerumunan, Imlek di Jateng Dirayakan Terbatas
Tahun baru Imlek di Jawa Tengah dirayakan secara terbatas di tengah peningkatan kasus Covid-19. Perayaan yang berpotensi menimbulkan kerumunan ditiadakan.
SEMARANG, KOMPAS β Pergantian tahun baru Imlek 2573 di Jawa Tengah dirayakan terbatas dan dengan protokol kesehatan ketat di tengah peningkatan kasus Covid-19. Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meminta para bupati dan wali kota berpatroli untuk memastikan tidak ada kerumunan sekaligus kembali mengedukasi masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan.
Beberapa hari terakhir, peningkatan kasus Covid-19 kembali terjadi di sejumlah daerah di Jateng. Daerah-daerah yang sebelumnya nihil kasus aktif Covid-19 kembali mencatatkan kasus baru. Selain itu, sejumlah kluster penularan baru juga ditemukan di beberapa wilayah, antara lain Kota Tegal, Kota Surakarta, Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Jepara, Sukoharjo, dan Wonogiri.