logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊWaspada Letupan Sekunder dan...
Iklan

Waspada Letupan Sekunder dan Lahar di Kaki Semeru

Endapan lahar Semeru di daerah aliran sungai yang kontak dengan air hujan juga menjadi ancaman. Warga pun diminta untuk tidak beraktivitas di sekitar sungai demi keselamatan bersama.

Oleh
MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/0Zi7-BdhnP7LW5S8eWC5owKB-PI=/1024x660/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F12%2Ff8d090b3-143d-4cde-891c-133537ae50c0_jpg.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Warga memadati pinggir Curah Kobakan yang dipenuhi material vulkanik Gunung Semeru di Dusun Umbulan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (11/12/2021).

BANDUNG, KOMPAS β€” Warga diminta tidak mendekati aliran sungai yang berhulu di puncak Semeru saat turun hujan. Hal itu dilakukan untuk menghindari bahaya letupan sekunder dan lahar hujan.

Hingga Sabtu (11/12/2021), dominasi gempa permukaan, guguran dan embusan masih terjadi di Semeru hingga Sabtu pukul 12.00. Namun, intensitas dan jarak luncur relatif lebih kecil dibandingkan dengan erupsi pada 4 Desember 2021.

Editor:
Cornelius Helmy Herlambang
Bagikan