logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊSerapan Anggaran Masih Rendah,...
Iklan

Serapan Anggaran Masih Rendah, Pemkot Tegal Diminta Jamin Warga Isoman

Pemerintah Kota Tegal, Jateng diminta mengoptimalkan penyerapan anggaran penanganan Covid-19 untuk menjamin warga yang menjalani isolasi mandiri. Hingga Juli, anggaran Covid-19 yang terpakai baru 28 persen.

Oleh
KRISTI UTAMI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/iDZNX0ekb4wxu5hGFnV-ew3-yzY=/1024x693/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2Ffb4505be-8992-4aae-9f1a-04d289430bb7_jpg.jpg
KOMPAS/KRISTI DWI UTAMI

Satuan Tugas Jogo Tonggo Kelurahan Mintaragen, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, Jawa Tengah menyampaikan kata-kata penyemangat sembari memberikan bantuan untuk keluarga pasien positif Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri, Sabtu (24/10/2020).

TEGAL, KOMPAS β€” Pada sepuluh hari pertama Juli dilaporkan 101 orang meninggal akibat Covid-19 di Kota Tegal, Jawa Tengah. Dari jumlah itu, sebanyak 21 persennya meninggal saat menjalani isolasi mandiri atau isoman di rumah. DPRD Kota Tegal meminta pemerintah setempat mengalokasikan anggaran Covid-19 untuk menjamin kebutuhan warga yang sedang isoman.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Tegal, ada 101 pasien Covid-19 yang meninggal dunia dalam sepuluh hari terakhir. Mereka yang meninggal dunia di rumah sakit sebanyak 79 orang atau 78,2 persennya. Adapun, sebesar 21 persennya atau 22 orang meninggal dunia di rumahnya masing-masing.

Editor:
Bagikan