logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊSurabaya Ramai Suasana Lebaran...
Iklan

Surabaya Ramai Suasana Lebaran di Permukiman

Larangan mudik Lebaran dimanfaatkan warga Surabaya, Jawa Timur, untuk tetap merayakan hari raya dengan silaturahmi dan menikmati suasana kota dengan menerapkan protokol kesehatan.

Oleh
AMBROSIUS HARTO/AGNES SWETTA PANDIA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/TKTZ01H8neAwLyKDM_nN03OQO34=/1024x669/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2F6a0f762f-45e5-46f7-bc4d-788b87547b14_jpg.jpg
Kompas/Bahana Patria Gupta

Tenaga medis mengikuti shalat Idul Fitri 1442 Hijriah di zona hijau Rumah Sakit Lapangan Indrapura, Kota Surabaya, Jawa Timur, Kamis (13/5/20121). Sebanyak 20 pasien Covid-19 dan sejumlah tenaga medis ikut dalam shalat tersebut. Shalat yang dilakukan di zona hijau (tempat pemulangan) dan zona merah (tempat pasien dirawat) sebagai upaya untuk memberi dukungan moril dan susana Lebaran bagi pasien Covid-19.

SURABAYA, KOMPAS β€” Suasana Lebaran, Kamis (13/5/2021), di Surabaya, Jawa Timur, tampak lebih ramai di perumahan atau permukiman. Masyarakat mengikuti kebijakan pemerintah tentang larangan mudik Lebaran 6-17 Mei 2021.

Pengamatan Kompas di Surabaya, seusai shalat Id pada Kamis pagi, warga Surabaya mengadakan silaturahmi ke tetangga dan kerabat. Sebagian menaati anjuran untuk protokol kesehatan dengan tidak bersalaman dan tidak berkunjung ke rumah orang lain. Namun, ada yang tidak taat. Penerapan protokol untuk menekan potensi penularan pandemi Covid-19.

Editor:
agnespandia
Bagikan