logo Kompas.id
β€Ί
Nusantaraβ€ΊGubernur Sumsel Sepakat...
Iklan

Gubernur Sumsel Sepakat Sampaikan Penolakan RUU Cipta Kerja ke Presiden

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru akan menyampaikan aspirasi mahasiswa langsung kepada Presiden Joko Widodo dan DPR. Herman pun berjanji akan mengawal proses RUU ini hingga ke peraturan pemerintah.

Oleh
RHAMA PURNA JATI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/zlZRKLc6PEP9tzO0C3__pkVhjOs=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F20200620RAM-Gubernur-Sumsel-Herman-Deru_1592643857.jpg
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru memberikan arahan kepada ratusan santri Pondok Pesantren Gontor, Jawa Timur, di Kompleks Olahraga Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (20/6/2020). Ada 650 santri asal Sumsel yang diberangkatkan ke Jawa Timur untuk memulai aktivitas belajar.

PALEMBANG, KOMPAS β€” Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru sepakat untuk menyampaikan aspirasi mahasiswa dan masyarakat Sumatera Selatan yang menolak pengesahan Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja. Aspirasi tersebut akan disampaikan langsung oleh Gubernur kepada Presiden Joko Widodo.

Hal itu tertuang dalam Surat Pernyataan Nomor 560/220/Kesbangpol/2020 perihal Penyampaian Aspirasi Mahasiswa Sumsel terkait Undang-Undang Cipta Kerja yang ditujukan kepada Presiden Republik Indonesia. Surat ini diterbitkan seusai Herman menemui massa yang menamakan diri Aliansi Mahasiswa Se-Sumatera Selatan di halaman Kantor Gubernur Sumsel, di Palembang, Jumat (9/10/2020).

Editor:
aufrida wismi
Bagikan