Iklan
Pilkada Surabaya dalam Bayang-bayang Rendahnya Partisipasi Masyarakat
Pemilihan Wali Kota Surabaya 2020 dibayangi rendahnya partisipasi warga seperti kondisi pada 2010 dan 2015. Warga lebih berpartisipasi dalam pemilihan umum daripada memilih calon pemimpin daerahnya sendiri.
SURABAYA, KOMPAS โ Komisi Pemilihan Umum Kota Surabaya, Jawa Timur, harus bekerja keras meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilihan Wali Kota Surabaya 2020. Pengalaman dari kontestasi serupa tahun 2010 dan 2015, keterlibatan masyarakat terbilang masih rendah.
Tahun 2010, partisipasi warga mengantar Tri Rismaharini sebagai Wali Kota Surabaya hanya 43,46 persen. Angka ini yang terendah di antara 19 kabupaten/kota di Jatim yang menyelenggarakan pemilihan kepala daerah saat itu.