logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊGesekan di Cisauk, Farhan, dan...
Iklan

Gesekan di Cisauk, Farhan, dan Keberanian Melawan Kekerasan

Aksi Farhan patut diapresiasi. Setiap kita sudah seharusnya menolak tindak kekerasan dan mengedepankan antikekerasan.

Oleh
AGUIDO ADRI
Β· 0 menit baca
Ketua RW 002 Marat (baju coklat) bersama polisi berkomunikasi dengan penghuni tempat indekos di RT 007 RW 002, Kampung Poncol, Kelurahan Babakan, Setu, Kota Tangerang Selatan, Senin (6/5/2024), sore.
KOMPAS/AGUIDO ADRI

Ketua RW 002 Marat (baju coklat) bersama polisi berkomunikasi dengan penghuni tempat indekos di RT 007 RW 002, Kampung Poncol, Kelurahan Babakan, Setu, Kota Tangerang Selatan, Senin (6/5/2024), sore.

Spontanitas keberanian Farhan Rizky Romadon (22) menolak tindak kekerasan dengan melerai keributan antara warga dan pemuda di RT 007 RW 002, Kampung Poncol, Kelurahan Babakan, Setu, Kota Tangerang Selatan, patut dicontoh. Semua pihak diminta mengedepankan musyawarah dan menjaga harmonisasi, dan saling menghormati, agar gesekan seperti di Tangerang Selatan tidak terulang.

Minggu (5/5/2024) sekitar pukul 21.00 WIB terjadi keributan di salah satu tempat indekos di Kampung Poncol. Deretan tempat indekos itu dihuni oleh sejumlah mahasiswa atau muda-mudi yang malam itu sedang menjalankan aktivitas doa Rosario dalam rangka memperingati Bulan Maria.

Editor:
NELI TRIANA
Bagikan