logo Kompas.id
MetropolitanBRIN dan IPB Lakukan Tiga...
Iklan

BRIN dan IPB Lakukan Tiga Riset Dampak Cahaya Atraksi ”Glow”

Di Kebun Raya Bogor, serangga yang terlihat sangat tertarik dengan cahaya yang berpendar alias ”glowing” adalah koloni lebah madu raksasa ”Apis dorsata”. Mengapa bisa demikian? Sebuah riset sedang dilaksanakan.

Oleh
AGUIDO ADRI
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/I8dDmQBwQDx0Vw3JlxGLhmiaWMg=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F10%2F20210930_205943_1633091441.jpg
KOMPAS/AGUIDO ADRI

Salah satu atraksi cahaya di zona Taman Meksiko di Kebun Raya Bogor, Jumat (30/9/2021).

BOGOR, KOMPAS — Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN secara bertahap melakukan tiga penelitian mengenai perubahan karakteristik hewan dan tumbuhan dari faktor cahaya, polusi udara, dan polusi suara.

Pelaksana Tugas Kepala Pusat Riset Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor BRIN Sukma Surya Kusumah mengatakan, sejak September 2021, periset BRIN meneliti kekayaan hayati dengan memanfaatkan platform riset di area Kebun Raya Bogor.

Editor:
nelitriana
Bagikan