logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊSistem Integrasi Transportasi ...
Iklan

Sistem Integrasi Transportasi di Jakarta Terwujud Tahun Depan

Peresmian dua stasiun terintegrasi untuk kemudahan pergerakan diikuti pula pencanangan sistem transportasi kartu dan aplikasi JakLingko, pembangunan JPM, dan penandatanganan dokumen integrasi transportasi Jabodetabek.

Oleh
Helena F Nababan
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/G5jnC6kWoJMxYF7cGjGdqkJCP4o=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2F86825344-70e3-436e-874d-f267ab1fb383_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Calon penumpang bersiap naik bus Transjakarta di halte integrasi sisi timur Stasiun Tebet di Jakarta Selatan, Selasa (14/9/2021).

JAKARTA, KOMPAS β€” Untuk memudahkan mobilitas penumpang, selain dimulai dari penataan fisik stasiun sehingga terwujud integrasi layanan antarmoda, juga tengah disiapkan sistem transportasi terintegrasi yang meliputi, antara lain, aspek tarif dan kartu pembayaran dalam aplikasi JakLingko. Sistem transportasi yang terintegrasi itu  ditargetkan terwujud tahun depan.

Tuhiyat, Direktur Utama PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek (MITJ), seusai peresmian dua stasiun terintegrasi hasil penataan tahap dua, Tebet dan Palmerah, Selasa (29/9/2021), menjelaskan, sebagai perusahaan yang mendapat penugasan untuk menata dan mengelola kawasan stasiun KCI, pada tahap awal yang dilakukan adalah menata stasiun. Penataan ditujukan untuk memudahkan pergantian antarmoda secara fisik. Di setiap stasiun yang ditata kini mudah ditemukan tempat untuk mengakses moda angkutan lain.

Editor:
nelitriana
Bagikan