logo Kompas.id
β€Ί
Metropolitanβ€ΊKolaborasi BUMN dan BUMD...
Iklan

Kolaborasi BUMN dan BUMD Kelola Kota Tua-Sunda Kelapa Jadi Obyek Wisata Kelas Dunia

Untuk mengelola Kota Tua-Sunda Kelapa, Pemprov DKI berkolaborasi dengan pemerintah pusat melalui perusahaan modal bersama antara BUMD dan BUMN. Kawasan Kota Tua dan Sunda Kelapa cukup populer di Jakarta.

Oleh
Helena F Nababan
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/sGvcs4yCxbmqWDxWz9EyZPDlbCI=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2F68cbe431-e92a-43a1-bd2a-4661df747082_jpg.jpg
KOMPASTotok Wijayanto

Aktivitas wisatawan domestik saat mengunjungi Taman Fatahillah, Kota Tua, Jakarta, Minggu (4/4/2021). Kawasan Kota Tua kembali dibuka untuk umum dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Pelaku industri pariwisata mulai mendorong pergerakan pariwisata domestik. Naiknya kunjungan wisatawan domestik diharapkan dapat menggerakkan ekonomi pariwisata di tengah jumlah kunjungan wisatawan mancanegara yang anjlok karena pandemi Covid-19.

JAKARTA, KOMPAS β€” Untuk mempercepat pengembangan kawasan Kota Tua-Sunda Kelapa sebagai destinasi wisata kelas dunia di utara Jakarta, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan pemerintah pusat. Kerja sama melalui badan usaha milik daerah Pemprov DKI Jakarta dan badan usaha milik negara itu direncanakan membentuk usaha patungan atau joint venture sebagai pengelola pengembangan kawasan tersebut.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di halaman Museum Fatahillah, Kota Tua, Jakarta Barat, Rabu (28/4/2021), pada acara penandatanganan head of agreement (HOA) antara Jakarta Experience Board/PT Jakarta Tourisindo (JXB), PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau dikenal

Editor:
hamzirwan
Bagikan