PANDEMI COVID-19
Pergerakan Orang Jadi Sumber Penularan Virus di Tangerang Selatan
Mobilitas warga terus memicu penularan Covid-19. Dua kasus impor dari luar wilayah Tangerang Raya jadi bukti. Pemerintah mesti secara tegas membatasi pergerakan warganya.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2Fb505c52d-cc82-42a5-a188-1e59a24305a3_jpg.jpg)
Kendaaraan memadati Tol Jakarta-Tangerang dari arah Tangerang menuju Tomang, Jakarta Barat, sekitar pukul 08.30, Senin (8/6/2020). Aktivitas warga mulai meningkat pada hari pertama pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar masa transisi di Jakarta.
TANGERANG SELATAN, KOMPAS — Pergerakan orang antarwilayah masih menjadi sumber penularan Covid-19 di Tangerang Selatan, Banten. Nyaris tidak ada instrumen yang mampu menahan pergerakan warga agar tidak bepergian ke wilayah yang menjadi zona merah. Kondisi itu mengakibatkan penambahan kasus baru masih terus akan terjadi.
Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany mengakui mobilitas warga menjadi salah satu sumber penularan Covid-19. Ia mengungkapkan, sebulan lalu satu keluarga di Tangerang Selatan dinyatakan positif Covid-19 setelah salah seorang di antaranya bepergian ke wilayah Kudus, Jawa Tengah (imported case).