Jaminan Kesehatan Nasional dan Akses Perempuan Miskin untuk Persalinan Aman
Peningkatan layanan perlindungan sosial ternyata tidak serta-merta mendorong keluarga miskin, terutama perempuan miskin, untuk mengakses layanan Jaminan Kesehatan Nasional.
Peningkatan ketersediaan layanan perlindungan sosial yang diselenggarakan pemerintah selama ini ternyata tidak serta-merta mendorong keluarga miskin, terutama perempuan miskin, untuk mengakses layanan Jaminan Kesehatan Nasional. Semenjak 2017 hingga 2019, pemanfaatan program Jaminan Kesehatan Nasional tidak berubah signifikan.
Bahkan, pemanfaatan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh kepala keluarga yang dikepalai oleh perempuan (KKP) lebih rendah dibandingkan dengan keluarga yang dikepalai oleh laki-laki (KKL). Layanan JKN untuk KKP pun lebih sedikit daripada KKL, terutama dalam mengakses JKN untuk kehamilan dan persalinan.