Meski Telah Akomodasi Etnis Hazara, Taliban Masih Abaikan Hak Perempuan
Kabinet Taliban masih tertutup bagi perempuan Afghnistan, tetapi mengakomodasi etnis minoritas Hazara, yang pada masa lalu menjadi sasaran kekerasan Taliban.
KABUL, SELASA β Taliban, penguasa baru Aghanistan, Selasa (21/9/2021), memperluas kabinet interim mereka dengan menambah pos-pos wakil menteri. Meski ada tekanan internasional agar perempuan diberi jabatan, Taliban tetap bergeming. Namun, kelompok ini mengakomodasi perwakilan etnis minoritas Hazara, yang pada masa lalu menjadi sasaran kekerasan oleh Taliban.
Juru bicara resmi Pemerintah Taliban, Zabihullah Mujahid, dalam konferensi pers di Kabul mengatakan, penambahan anggota kabinet untuk menempati pos-pos wakil menteri, antara lain, merupakan cara untuk mengakomodasi perwakilan etnis minoritas, termasuk etnis Hazara. Perwakilan perempuan mungkin akan ditambahkan kemudian.