Berpotensi Krisis Pasca-pembunuhan Presiden, Haiti Minta AS dan PBB Bantu Pengamanan
Situasi keamanan di Haiti memburuk pasca-pembunuhan Presiden Jovenel Moise. Haiti meminta bantuan pasukan AS dan PBB mengamankan fasilitas strategis negara itu.
PORT-AU-PRINCE, SABTU β Pemerintah Haiti meminta Amerika Serikat dan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mengirim pasukannya guna membantu pengamanan pelabuhan, bandara, dan tempat strategis lainnya di negara itu. Situasi keamanan sangat buruk pasca-pembunuhan Presiden Haiti Jovenel Moise.
Kantor berita AFP, Sabtu (10/7/2021), mengutip penjelasan seorang menteri, melaporkan bahwa AS telah sepakat untuk mengirim FBI dan agen senior lainnya ke Port-au-Prince. Kesepakatan itu terjadi dua hari setelah Moise dibunuh secara brutal oleh kelompok bersenjata di rumahnya di ibu kota Haiti, Port-au-Prince.