logo Kompas.id
InternasionalKota Hebron Jadi Sasaran...
Iklan

Kota Hebron Jadi Sasaran Israel untuk Perluasan Permukiman Yahudi

Israel terus mengincar Kota Hebron, Tepi Barat, sebagai area perluasan permukiman Yahudi yang dinilai ilegal oleh komunitas internasional. Mereka akan mengeluarkan izin pembangunan proyek itu meski dilarang pengadilan.

Oleh
MH SAMSUL HADI
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/R8GzJUqhI9dl4JMe-ORs4FHWMI0=/1024x678/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2FPALESTINIAN-ISRAEL-CONFLICT-ANNEXATION_92689812_1603872455.jpg
AFP/HAZEM BADER

Pemandangan pada Selasa (27/10/2020) di salah satu area lokasi ketegangan antara warga Palestina dan Israel di terminal bus di Kota Hebron, Tepi Barat, yang akan dijadikan lokasi baru perluasan permukiman Yahudi.

RAMALLAH, RABU — Israel akan menyetujui pembangunan permukiman Yahudi di salah satu area lokasi ketegangan antara warga Palestina dan Israel di Kota Hebron, Tepi Barat. Pembangunan rumah-rumah tinggal untuk warga Yahudi itu merupakan yang pertama kali sejak tahun 2002. Perkembangan ini diungkapkan oleh kelompok anti-pendudukan Israel, Peace Now, Selasa (27/10/2020).

Kelompok itu mengecam langkah yang mereka sebut sebagai upaya ”memaksakan” persetujuan menjelang pemilu presiden AS, pekan depan. Terkait isu tersebut, Presiden Donald Trump dikenal sangat pro-Israel, sedangkan lawannya, Joe Biden dari Demokrat, memandang pembangunan permukiman Yahudi sebagai hal ilegal.

Editor:
samsulhadi
Bagikan