logo Kompas.id
Internasional40 Tahun Manusia Menang atas...
Iklan

40 Tahun Manusia Menang atas Pandemi Cacar

Seperti Covid-19, virus variola penyebab penyakit cacar ketika itu terkandung dalam percikan ludah atau ingus penderitanya. Virus  mudah menempel pada benda apa pun atau siapa pun.

Oleh
Kris Mada
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/aQXYXv5Dxps56h05DTlA9l5lpfs=/1024x853/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2FFILES-VIRUS-HEALTH-SMALLPOX-ANNIVERSARY_89137149_1588947935.jpg
PHOTO BY HANDOUT / AFP

Foto dokumentasi pada Januari 1943 menunjukkan karyawan Kantor Informasi Perang AS (OWI) menerima suntikan inokulasi gratis terhadap cacar serta difteria dan tipus di Washington, DC. Pada 8 Mei 1980, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Geneva secara resmi mengatakan virus variola penyebab cacar telah dimusnahkan dengan vaksinasi.

VIENA, JUMAT — Penyakit cacar membunuh jutaan orang di banyak negara di dunia sebelum vaksinnya ditemukan. Siapa saja yang selamat dari penyakit ini akan hidup dengan kebutaan atau struktur tubuh yang tidak lagi sempurna. Namun, kerja sama global menjadikan cacar penyakit pertama yang bisa dimusnahkan lewat vaksinasi.

”Cacar bisa sangat merusak pada pekan pertama wabah globalnya jika banyak orang menolak vaksinasi,” kata Rosine Ehmann, peneliti Institut Mikrobiologi Angkatan Bersenjata Jerman, Jumat (8/5/2020), pada peringatan 40 tahun musnahnya penyakit cacar oleh vaksinasi.

Editor:
Pascal Bin Saju
Bagikan