Iklan
Waspada Hipertensi Terselubung
Pemeriksaan tekanan darah sebaiknya tidak hanya dilakukan satu kali. Ini diperlukan untuk mencegah risiko terjadinya hipertensi terselubung.
JAKARTA, KOMPAS β Pemeriksaan tekanan darah rutin diperlukan sebagai upaya deteksi dini gangguan hipertensi. Dalam pemeriksaan rutin, pengukuran tekanan darah yang akurat pun tidak kalah penting. Hal ini perlu diperhatikan untuk mengantisipasi hipertensi terselubung.
Ketua Perhimpunan Dokter Hipertensi Indonesia Erwinanto di Jakarta, Kamis (12/5/2022), menuturkan, kondisi hipertensi seseorang hanya bisa ditentukan melalui pengukuran tekanan darah. Adapun tekanan darah disebut normal apabila dalam pengukuran di klinik hasilnya kurang dari atau sama dengan 140/90 milimeter air raksa (mmHg).